The Correlation Between Food Intake And Nutritional Status of Primary Students: Literature Review

Authors

  • Jessica Putri Anumpitan Medical Faculty, Lampung University
  • Reni Zuraida Universitas Lampung
  • Syahrul Hamidi Nasution Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.53089/medula.v13i6.824

Keywords:

Food Intake, Face-to-Face Learning, Nutritional Status, Primary Students

Abstract

Since the COVID-19 outbreak was first discovered in Wuhan City, China, Indonesia has issued a policy to maintain social distance at the community level, so that the education sector diverts online learning. Online learning is learning using the internet network and handheld cellphones and computers as learning media. There are several models of online learning applications such as classroom, zoom, as well as whatsapp group. In the case of COVID-19 in Indonesia, children aged 5-12 years have an obese nutritional status with a diet often followed by weight gain and an increase in the frequency of sitting. This is caused by children's activities to stay at home and lead to the creation of a new lifestyle for children, namely a sedentary lifestyle. Parents also experience a dilemma in teaching their children during online learning because parents are not yet popular with distance learning using handheld cellphones or computers as learning media. Therefore, the SKB 4 Ministers also stipulate face-to-face learning because the pandemic has become endemic. During face-to-face learning in Indonesia, children aged 5-12 years have good nutritional status due to the activities of children who are able to return to activities outside the home such as returning to school. If food intake is balanced according to needs accompanied by the selection of the right food ingredients will give birth to good nutritional status. Food intake that exceeds the body's needs will cause excess weight and conversely food intake that is less than needed will cause the body to become thin and susceptible to disease.

References

Kalangi, R. Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kinerja Aparat Sipil Negara di Kabupaten Kepulauan Sangihe Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum, 2015. 1-18.

Kementerian Kesehatan RI. Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (LPB). 2019.

Safitri, R. A., & Nugraheni, N. Pendidikan Guru Sekolah Dasar Menyongsong Society 5.0. Prosiding Webinar Nasional. Palangka Raya: Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Tampung Penyang. 2020.

Saragih, B., & Saragih, F. Gambaran Kebiasaan Makan Masyarakat pada Masa Pandemi COVID-19. Research Gate, 2020. 1-12.

Ammar, A., Brach, M., Trabelsi, K., Chtourou, H., Boukhris, O., Masmoudi, L., How, D. Effects of COVID-19 Home Confinement on Eating Behaviour and Physical Activity: Results of the ECLB-COVID19 International Online Survey. Nutrients, 1-13. 2020.

Nadhiroh, L., Fauziyah, N. Pandemi Covid 19 Menyebabkan Perubahan Pola Makan dan Aktivitas Fisik serta Berhubungan dengan Status Gizi Anak SD Brati 01 di Kecamatan Kayen Kabupaten Pati. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan: Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, 2022. 177-183.

Wicaksono, A. Aktivitas Fisik Yang Aman Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha. 2020. 8(1), 10–5.

Prihatmoko, A. D., & Nurhayati, F. Survei Status Gizi Berdasarkan TB/U dan IMT/U pada Siswa Kelas I (SATU) SD Se-Kecamatan Pacitan. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 2019. 287-291.

Munthofiah, D. Hubungan Konsumsi Fast Food, Kebiasaan dan Kualitas Sarapan Pagi dengan Status Gizi Siswa SD Muhammadiyah Program Khusus Surakarta [skripsi]. Surakarta: Institut Teknologi Sains dan Kesehatan PKU Muhammadiyah Surakarta. 2019.

Tsaniya, R., Fikri, A. M., & Elvandari, M. Hubungan Pola Makan, Kualitas Tidur, dan Aktivitas Fisik dengan Status Gizi pada Anak Sekolah Dasar Selama Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 2022. 285-293.

Elizar, & Prihatmojo, A. Hidden Curiculum Dalam Penerapan Protokol Kesehatan di SD Soekarno Hatta. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 2022. 31-40.

Dewi, W. A. Dampak COVID-19 terhadap Implementasi Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan, 2020. 55-61.

Aji , R. H. Dampak Covid-19 pada Pendidikan di Indonesia: Sekolah, Keterampilan, dan Proses Pembelajaran. SALAM; Jurnal Sosial & Budaya Syar-i, 2020. 395-402.

SKB 4 Menteri. Buku Saku Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19). Kemendikbud. 2021

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Penyampaian Salinan Keputusan Bersama Menteri Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19). 2021

Diyantini, N. K., Yanti, N. L., & Lismawati, S. M. Hubungan Karakteristik dan Kepribadian Anak dengan Kejadian Bullying pada Siswa Kelas V di SD "X" di Kabupaten Badung. COPING Ners Journal, 93-99. 2015

Yusuf, S., & Sugandhi, N. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 2011

Peraturan Menteri Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2014 Tentang Pedoman Gizi Seimbang.2014

Iklima, N. Gambaran Pemilihan Makanan Jajanan Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Keperawatan BSI, 2017. 8-15.

Arumsari, I. Hubungan ketersediaan sarapan dan faktor lainnya dengan pola sarapan Siswa/i SMA terpilih di Kabupaten Tangerang Tahun 2014. Universitas Indonesia. 2014

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Pedoman dan Kumpulan Rencana Ajar untuk Guru Sekolah Dasar dan yang Sederajat Gizi dan Kesehatan Anak Usia Sekolah Dasar. Jakarta: SEAMEO RECFON. 2019

Kementerian Kesehatan RI. Panduan Gizi Seimbang Pada Masa Pandemi COVID-19. Jakarta: Kemenkes RI. 2020

WHO. Five Keys to Saver Food Manual. Switzerland: WHO Department of Food Safety Zoonoses and Foodborne Diseases.2006

Majestika, S. Status Gizi Anak dan Faktor Yang Mempengaruhi. Yogyakarta: UNY Press. 2018.

Chikhungu, L., Padmadas, S. S., & Madise, N. How important are community characteristics in influencing children's nutritional status? Evidence from Malawi population-based household and community surveys. Health & Place, 2014. 187-195.

Santoso, B., Sulistiowati, E., & Sekartuti, L. A. Riset Kesehatan Dasar Jawa Tengah 2013. Jakarta: Lembaga Penerbitan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. 2013

Suhardjo. Perencanaan Pangan dan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara. 2008

Santoso, S., & Ranti, A. L. Kesehatan dan Gizi. Jakarta: Rineka Cipta.2013

Thamaria, N. Bahan Ajar Gizi Penilaian Status Gizi. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.2017.

Peraturan Menteri Kesehatan RI. Standar Antropometri Anak. 2020.21(1), 1–9.

Panjaitan, W. F., & Siagian, M. Hubungan Pola Makan Dengan Status Gizi Pada Anak Sekolah Dasar Al- Hidayah Terpadu Medan Tembung. Jurnal Dunia Gizi, 71-78. 2019

Badriah, O. Penyesuaian Diri Siswa Usia Sekolah Dasar yang Beralih ke Homeschooling [skripsi]. Surabaya: Universitas Airlangga.2010.

Anggraini, D. I., & Damayanti, A. S. Sarapan Meningkatkan Prestasi Belajar pada Anak Usia Sekolah. Jurnal Majority, 2017. 115-119.

Noviani, K., Afifah, E., & Amir, A. Kebiasaan Jajan dan Pola Makan serta Hubungannya dengan Status Gizi Anak Usia Sekolah di SD Sonosewu Bantul Yogyakarta. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 2016. 97-104.

Arifin, L. A., & Prihanto, J. B. Hubungan Sarapan Pagi dengan Konsetrasi Siswa di Sekolah. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 2015. 203-207.

Published

2023-08-16

How to Cite

Anumpitan, J. P., Zuraida, R. ., & Nasution, S. H. . (2023). The Correlation Between Food Intake And Nutritional Status of Primary Students: Literature Review. Medical Profession Journal of Lampung, 13(6), 1062-1068. https://doi.org/10.53089/medula.v13i6.824

Issue

Section

Artikel

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>